Sabtu, 26 Maret 2016

APAKAH ABLASI RADIOAKTIF ITU?

Iodine-131 digunakan untuk ablasi jaringan tiroid dan berfungsi untuk menghancurkan semua jaringan tiroid yang masih berfungsi. Terapi menggunakan zat iodine ini disebut sebagai terapi ablasi radioaktif atau bisa disebut ablasi kimia.
Dalam konteks terapi tiroid ini, ada banyak sekali istilah yang digunakan yaitu radioterapi tiroid, terapi ablasi, radioablasi, ablasi radioiodine, ablasi radioaktif iodine, Radioaktive Iodine (RAI) treatment, dan -131 treatment.
Biasanya Iodine-131 digunakan sebagai terapi pelengkap setelah seseorang itu menjalani pengangkatan tiroid secara total atau istilah medisnya total thyroidectomy. Jika pada pemeriksaan ulangan pasca operasi masih ditemukan aktifitas tiroid, maka iodine 131 akan digunakan untk menghancurkan sisa atau residu dari jaringan tiroid maupun jaringan metastase.
Seseorang yang sedang dalam terapi I-131 ini tidak boleh melakukan kontak yang terlalu dekat dan lama dengan orang lain untuk beberapa hari terutama wanita hamil dan anak-anak. I-131 akan keluar dari tubuh selama dua hari pertama pengobatan, terutama melalui urin. Selain itu juga ada yang diekskresikan dalam kelenjar liur, kelenjar keringat, kelenjar air mata, sekresi cairan vagina dan feses. Akan lebih baik lagi, bila seseorang yang sedang menjalani terapi ini beristirahat selama beberapa hari, terutama yang pekerjaan sehari-harinya kontak dengan anak-anak dan wanita hamil.

Mengapa Harus Diisolasi?
Aturan pemerintah mewajibkan setiap pasien yang menerima terapi radiasi di kedokteran nuklir dengan aktivitas radiasi yang besar harus dirawat di rumah sakit yang memiliki fasilitas ruang rawat isolasi radiasi.  Sedangkan prosedur diagnostik di kedokteran nuklir tidak memerlukan rawat inap di rumah sakit karena tidak menggunakan aktivitas radiasi yang besar. Pasien akan diijinkan pulang apabila paparan radiasi telah mencapai batas aman
Paparan radiasi akan diukur setiap hari oleh petugas proteksi radiasi pada jarak 1 meter dengan pasien. Apabila telah mencapai batas aman, maka pasien akan diijinkan pulang. Biasanya pasien dirawat isolasi radiasi selama 2 sampai 5 hari. Walaupun telah diijinkan pulang, namun pasien tetap masih mengandung radiasi sehingga aturan-aturan mengenai paparan radiasi masih tetap berlaku hingga 7 hari setelah diijinkan pulang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar